Purbalingga mempunyai begitu banyak pilihan untuk berwisata. Salah satunya kita bisa menikmati wisata susur sungai di bawah jembatan yang menghubungkan antara Kabupaten Purbalingga dengan Kabupaten Banyumas atau yang kerap disebut Jembatan “Linggamas” yang berada di Desa Kedungbenda Kecamatan Kemangkon Purbalingga. Hanya dengan membayar tiket sebesar lima ribu rupiah wisatawan sudah bisa menikmati susur sungai menggunakan perahu wisata. Bahkan untuk wisatawan yang boking paket wisata susur sungai bisa sampai ke congot yang merupakan pertemuan arus sungai serayu dan sungai klawing. "Untuk wisatawan yang memanfaatkan paket wisata kita ajak juga ke kampung nelayan dan kebun pepaya,"tutur ardi, salah satu pengelola wisata susur sungai kedungbenda. Ia menambahkan, untuk paket utama wisata yang ditawarkan berupa susur sungai Klawing, kunjungan ke kampung nelayan, kebun papaya, dan menikmati kuliner ikan Senggaringan dengan kupat Landan. Kupat Landan seperti kupat biasa tetapi dimasak dengan air yang dicampur abu batang padi dan Blukang (pelepah daun kelapa). Untuk naik perahu wisata, lama perjalanan sekitar 15 menit, wisatawan akan transit di perkebunan pepaya untuk memanen pepaya California sendiri. Pepaya yang matang, bisa langsung dinikmati di kebun sembari bersantai, dan jika ingin membawa pulang cukup dengan mengeluarkan kocek tidak lebih dari Rp 5.000,- untuk satu kilogramnya. Saat ini di Desa Wisata Kedungbenda juga telah tersedia Bale Nyai Bening, salah satu tempat yang bisa digunakan untuk rapat atau pertemuan keluarga. Di tempat ini wisatawan juga bisa duduk bersantai menikmati semilirnya angin ditepi sungai. Rimbun pohon bambu disertai suara gesekan dahannya semakin membuat suasana terasa nyaman untuk santai berlama-lama disana. Sembari duduk di teras bale, wisatawan bisa melihat kokohnya jembatan Linggamas yang terbentang dari arah timur, Desa Kedungbenda . "Banyak potensi wisata di Kedungbenda yang belum tergarap. Kami tetap optimis, ke depan Desa Kedungbenda semakin melegenda sebagai desa wisata.Saat ini kami sedang memikirkan dan menyiapkan konsep Festival Kedungbenda agar semakin menarik wisatawan untuk datang berkunjung ," ujar Purwono, kepala desa terpilih yang semangatnya terus menggebu mengembangkan desanya menjadi Desa Wisata yang semakin diminati wisatawan.
No comments: